Selasa, 03 November 2015

Cara Merawat Burung Pleci Dari Bahan Sampai Buka Paruh

Cara Merawat Burun Pleci Dari Bahan Hingga Buka Paruh  - Pada tulisan ini admin mencoba memberikan informasi seputar perawatan burung pleci jenis dakun atau dada kuning. Infromasi ini admin mencoba mengambil pengalaman cerita dari teman, berikut sedikit infonya.


Kebetulan teman admin memiliki pleci dakun dan sudah dirawat kurang lebih 2 tahun. Pada awalnya dia mencoba membeli dari omboyokan 1 ekor, memang ada sedikit kendala pada saat pertama kali memilih pleci dalam kandang ombyokan karena semuanya hampir memiliki ciri yang sama, namun dengan sedikit keyakinan akhirnya  dia pilih 1 ekor yang menurut keyakinan dia yaitu pasti jantan, body nya agak panjang, begitu juga bentuk paruhnya agak panjang, lingkaran putih pada mata burung pleci terlihat agak sedikit tebal serta suara panggilan yang sedikit tajam.

Setibanya dirumah dia memberikan pakan berupa pisang kepok dan voer halus serta ulat hongkong kurang lebih 5 ekor dan kroto sebanyak 1 sendok makan. Burung sengaja tidak dimandikan karena biasanya burung pleci suka mandi sendiri kalau ditempat air minumnya di isi penuh. Burung sengaja tidak di kasih kerodong dan dibiarkan diluar teras depan rumah sampai malam hingga pagi. 

Besok nya pagi jam 05.30 air minumdiganti sambil membuang kotoran dalam sangkar, kemudian diangin - anginkan tak lama burung itu pun mandi ditempat air minumnya, Setelah kurang 1 minggu teman saya coba berikan jangkrik sebanyak 5 ekor yang di ambil bagian perutnya saja. Kemudian pakan voer halus ditambahkan susu bubuk dan tepung jangkrik, ulat hongkong tetap diberikan pagi dan sore tidak usah banayak - banyak.

Kurang lebih dari 1 minggu setelah diberi jenis makanan tersebut burung pleci sudah mulai ngalas - ngalas. Sampai akhirnya tak lama kemudian memasuki masa mabung. Pada saat pleci mabung menu makanan tetap sama yang diberikan pada waktu sebelum mabung, setelah menunggu masa mabung selesai burung pleci sudah mulai semakin rajin ngalas dan ngriwik kasar bahkan sesekali buka paruh sampai pada akhirnya teman admin memutuskan untuk membeli 1 ekor lagi untuk menemani pleci yang sudah dimilikinya tadi.

Setiap hari khususnya pada sore saat menjelang tidur kedua burung pleci di dekatkan sangkarnya sampai menjelang pagi jam 05.30 kemudian keduanya di pisahkan tak sampai 1 minggu pleci yang pertama di belinya sudah mulai rajin buka paruh dengan volume kencang dan pleci yang masih baru sesekali membalas dengan suara panggilan keras, dan sesekali terdengar suara ngriwik halusnya saja.

Selang 1 bulan pleci yang baru sudah rajin ngalas kemudian dia coba bawa jalan - jalan kerumah teman nya sambil ngobrol - ngobrol. Memang tidak setiap minggu sekali dia bawa jalan - jalan kadang 2 minggu pleci di bawa jalan - jalan lagi. Bisa jadi memang sudah bakat dari burung pleci itu sendiri karena memang sejak dia beli dari ombyokan pleci itu agak sedikit jinak, sebab saat itu dia beri ulat hongkong 1 ukuran agak kecil burung itu langsung mengambilnya dari jari tangan dia.

Nah, diatas sedikit cerita dari teman admin mengenai cara merawat burung pleci dari dahan sampai buka paruh. Semoga tulisan sederhana ini bisa membantu memudahkan anda dalam merawat burung pleci kesayangan anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar